Woensdag 24 April 2013

Itik Mojosari


Itik Mojosari

Kelebihan Itik Mojosari

-mudah beradaptasi dengan lingkungan baru.
-ukuran tubuh yang lebih kecil dibandingkan dengan jenis itik lainnya.
-konsumsi pakan ternak itik mojosari lebih sedikit dan lebih ekonomis.
-Cangkang telur itik mojosari yang berwarna hijau kebiruan berbeda dengan itik lainnya yang berwarna putih.

Ciri ciri Itik Mojosari antara lain:

1.     Postur tubuh sama dengan itik tegal, hanya umumnya lebih kecil
2.     Warna bulu kemerahan dengan variasi coklat kehitaman, pada itik jantan ada 1-2 bulu ekor yang melengkung ke atas dengan warna paruh dan kakinya lebih hitam dibandingkan dengan itik betina
3.     Tidak memiliki sifat mengerami telurnya sendiri
4.     Berat badan dewasa rata-rata 1,7 kg
5.     Produksi telur rata-rata 200-220 butir/tahun
6.     Berat telur rata-rata 65-70 gram
7.     Warna kerabang telur biru kehijauan
8.     Masa produksi 11 bulan/tahun
9.     Mulai bertelur ketika umur 6 bulan dengan tingkat kestabilan produksi dimulai saat berumur 7 bulan
10. Dengan perawatan yang baik produksi perhari dapat mencapai rata-rata 70-80% dari seluruh populasi
11.  Itik Mojosari yang bertelur pertama kali pada umur 25 minggu memiliki masa produksi lebih lama, bisa sampai 3 periode masa produktif

Kemampuan Produksi Telur dan Berat Beberapa Jenis Itik Petelur 

Jenis Itik
Jumlah Telur
(butir/Tahun)
Bobot Telur
(gr/butir)
Itik Mojosari
200-265
70
Itik Tegal
150-250
65-70
Itik Alabio
130-250
65-70
Itik Bali
153-250
59-65


Gambar Itik Mojosari

http://www.peternakandody.com/foto_berita/60dsc01488.jpg

Asal itik mojosari
pusat perkembangannya adalah di kecamatan mojosari kabupaten mojokerto, yang juga terkenal sebagai sumber pembibitan itik mojosari dengan total populasi sekitar 200.000 ekor induk, serta bisa menghasilkan DOD 10.000 sampai dengan 20.000 per hari. seperti halnya dengan beberapa jenis itik lain yang ada di Indonesia, itik mojosari ini merupakan keturunan dari bangsa itik "indian runnner" yang awalnya berasal dari india dan cukup terkenal di dunia sebagai bangsa itik petelur unggulan. proses adaptasi yang cukup lama dan perkebangan geografis di sekitar daerah pengembangannya telah menghasilkan itik mojosari yang seperti terlihat sekarang.

pada umumnya itik mojosari dipelihara di daerah dataran rendah dengan sumber pakan yang tersedia secara lokal, misalnya di daerah persawahan ataupun di sepanjang pesisir pantai, namun itik mojosari inipun mampu beradaptasi dan berproduksi dengan baik di daerah yang lebih tinggi. sebagaian besar ternak itik ini dipelihara secara ekstensif atau semi intensif.

0 opmerkings:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com