Woensdag 24 April 2013

Tinjauan Dari Kesehatan Tubuh



 Kita tinjau kesehatan tubuh dari sudut medan energi :

1. Energi selalu mengalir.
2. Energi tubuh berubah/mengalir secara konstan (steady).
3. Para ilmuwan mengukur perubahan halus dari medan energi sekeliling tubuh, dengan mengembangkan alat pendeteksi medan energi tubuh dan mengukur frekuensinya.

Diantaranya :

a. ECG (Electrocardiogram), untuk mengukur arus listrik pada jantung.
b. EEG (Electroencephalogram), untuk mengukur arus listrik pada otak.
c. SQUID (Superconducting Quantum Interference Device), untuk mengukur medan energi yang mengelilingi tubuh.

4. Menurut Dr. Samuel Williamson (New York Univ.) : SQUID lebih mendapatkan informasi kondisi otak daripada EEG yang biasa.

5. Perlahan-lahan dunia kedokteran mulai mendefinisikan kembali arti kesehatan, penyakit, bahkan kehidupan dengan pendekatan medan energi.

a. Tahun 1939, Dr. H. Burr dan F. Northrop (Yale Univ.) :

- Mengukur kesehatan daun tanaman berdasarkan medan energinya.
- Meramalkan lokasi sistem syaraf dari telur kodok jika telur itu menetas.
- Meramalkan waktu ovulasi dari seorang wanita.

b. Tahun 1959, Dr. Leonard (William and Mary Univ.) :

- Menemukan bahwa medan energi tubuh berfluktuasi sesuai kondisi mental dan kestabilan emosi.
- Ada medan energi yang berkaitan dengan variasi proses berpikir.

c. Tahun 1979, Dr. Robert Becker (Upstate Medical School, Syracuse, New York) :

- Membuat pemetaan medan elektrik yang kompleks pada tubuh  yang bentuknya seperti tubuh dan pusat sistem syaraf.
- Peta tersebut berubah bentuk dan kekuatannya jika terjadi perubahan kondisi psikologis.
- Menemukan pertikel berukuran elektron yang bergerak melalui tersebut.

d. Dr. Victor Inyushin (Kazakh Univ.) meneliti medan energi tubuh sejak tahun 1950 -an :

Terdapat medan energi bioplasmik tersusun dari ion-ion, proton bebas dan elektron bebas.

Jika kita tahu bahwa ada 4 kondisi/tingkat keadaan benda yaitu padat, cair, gas dan plasma, maka bioplasmik adalah kondisi ke-5.

Berdasarkan fenomena-fenomena di atas maka kita mendapatkan kesimpulan bahwa ada interaksi antara kondisi fisik dengan medan energi yang melingkupinya.

0 opmerkings:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com